Rabu, 17 Oktober 2012

Penelitian Koperasi SILOKA (Koperasi Lingkungan Orang-orang Kantor Administrasi ) Kantor Administrasi Daerah Operasional 1 Jakarta PT. Kereta Api Indonesia (Persero)

Koperasi Lingkungan Orang-orang Kantor Administrasi atau yang disingkat koperasi SILOKA, adalah sebuah koperasi yang didirikan di lingkungan kantor administrasi daerah operasional 1 Jakarta PT. Kereta Api Indonesia (Persero) . Koperasi ini beralamat di Jalan Taman Stasiun Kota No.1 Tamansari, Jakarta Barat. Koperasi ini tergolong masih berusia muda, yaitu didirikan pada tahun 2008. Koperasi SILOKA ini didirikan atas kesepakatan bersama antar karyawan beserta kepala administrasi daerah operasional 1 Jakarta. Tujuan utama dari didirikannya koperasi SILOKA ini adalah untuk meningkatkan kesejahteraan anggotanya yaitu para karyawan administrasi daerah operasional 1 Jakarta.
Koperasi SILOKA memiliki anggota sebanyak 300 orang, dengan H. Suparman sebagai ketua, Supardi sebagai penasihat, Ivan Affandi sebagai Pengawas, Maryani sebagai Sekretaris, dan Alif Marita sebagai Bendahara.  Koperasi ini merupakan koperasi yang memiliki bidang usaha di sektor simpan pinjam dan penyedia layanan jasa, sehingga dapat dikatakan bahwa koperasi ini berjenis koperasi simpan pinjam. Di bidang simpan pinjam, koperasi SILOKA ini memberikan pinjaman dengan jumlah yang telah disepakati dengan ketentuan bunga sebesar 3%. Tujuan dari pinjaman ini yaitu untuk memberikan keuntungan kepada anggota koperasi SILOKA itu sendiri. Di bidang penyedia layanan jasa, koperasi SILOKA menyediakan jasa pengadaan tenaga kerja (outsourcing), pengadaan jasa cleaning service, dan pengadaan alat-alat operasional kantor. Tujuan dari usaha penyedia layanan jasa yaitu untuk peningkatan arus kas sehingga keuntungan koperasi dapat tumbuh dengan baik.
Modal yang diperoleh koperasi ini berasal dari simpanan wajib dan simpanan pokok. Simpanan wajib dan simpanan pokok ini merupakan kewajiban yang harus dipenuhi oleh para anggota koperasi. Sistem pembayaran simpanan wajib dan simpanan pokok yaitu dipotong dari gaji para anggota setiap bulannya. Nominal dari simpanan wajib dan simpanan pokok disepakati bersama melalui rapat anggota yang diselenggarakan setiap satu tahun sekali. Modal yang diperoleh koperasi SILOKA pada tahun 2012 yaitu sebesar Rp15.000.000,00 dengan Laba sebesar Rp40.000.000,00 dan pengeluaran biaya operasional sebesar Rp6.000.000,00. Dalam mekanisme penyusunan laporan keuangannya, koperasi ini menyusun laporan keuangan setiap satu tahun dan kemudian hasil dari laporan keuangan tersebut akan di audit oleh tim auditor independen yang bersertifikat sebagai auditor resmi dan diakui oleh negara.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar